S U A M I
SAKINAH USWAH AMANAH MAWADDAH & IFFAH
Oleh : Shaff Ra Alisyahbana Dt Malako
Bila sepasang manusia telah diikat dengan Ijab Qabul,
maka statusnya sebagai Bujang telah berobah
menjadi suami dan hidup bersama dengan
seorang Gadis yang berubah status menjadi isteri.
maka statusnya sebagai Bujang telah berobah
menjadi suami dan hidup bersama dengan
seorang Gadis yang berubah status menjadi isteri.
Hunna libaasun lakum wa antum libaasun lahunna
sebagaimana bunyi ayat Al-Qur’an surah Al-Baqarah
ayat 187 ini yang artinya : Perempuan (ibarat)
pakaian buat kamu
dan kamu(ibarat) pakaian buat mereka.
sebagaimana bunyi ayat Al-Qur’an surah Al-Baqarah
ayat 187 ini yang artinya : Perempuan (ibarat)
pakaian buat kamu
dan kamu(ibarat) pakaian buat mereka.
Bila Ijab sudah jatuh dari calon mertuamu dan
disambut oleh Qabul yang kau ucapkan, maka status
perhubungan perzinahan menjadi halal dengan jasa
“ Satu Kalimat “ bila sepasang insan hidup bersama.
disambut oleh Qabul yang kau ucapkan, maka status
perhubungan perzinahan menjadi halal dengan jasa
“ Satu Kalimat “ bila sepasang insan hidup bersama.
Khusus untuk para suami di Ranah Nata,
sebagai mana dikala
menjadi seorang Raja Sehari (Marapulei)
dipakaikan pakaian mahkota kebesaran yaitu ;
sebagai mana dikala
menjadi seorang Raja Sehari (Marapulei)
dipakaikan pakaian mahkota kebesaran yaitu ;
1.Ikek yang dilingkarkan dikepala berarti ikatan
hubungan dan tanggungjawab dimana kita
sudah terikat dengan seorang yang menjadi
isteri yang terutama apa yang ada dalam
kelompok kepala seperti otak dan fikiran,penglihatan,
pendengaran,penciuman,
perkataan dan nafkah terikat kepada kita
selaku kepala keluarga.
hubungan dan tanggungjawab dimana kita
sudah terikat dengan seorang yang menjadi
isteri yang terutama apa yang ada dalam
kelompok kepala seperti otak dan fikiran,penglihatan,
pendengaran,penciuman,
perkataan dan nafkah terikat kepada kita
selaku kepala keluarga.
2.Cabang yang dipakaikan ke kepalamu
yang terdiri dari tiga bagian,mengisyaratkan
agar kita patuh kepada hukum Agama,
dan Negara serta menghormati tiga pemimpin
yaitu Alim Ulama (Tokoh Agama),
Ninik Mamak (Tokoh Adat)
dan Cerdik Pandai (Tokoh Nagari).
yang terdiri dari tiga bagian,mengisyaratkan
agar kita patuh kepada hukum Agama,
dan Negara serta menghormati tiga pemimpin
yaitu Alim Ulama (Tokoh Agama),
Ninik Mamak (Tokoh Adat)
dan Cerdik Pandai (Tokoh Nagari).
Beberapa sifat diantara banyak sifat yang
harus dimiliki oleh seorang suami
sesuai dengan statusnya adalah sebagai berikut :
harus dimiliki oleh seorang suami
sesuai dengan statusnya adalah sebagai berikut :
1. Sakinah yaitu sifat sebagaimana sakin (pisau)
dengan sifatnya yang tajam dan majal.
Tajamlah terhadap kehidupan bekeluarga
selaku suami isteri dan majallah akan
riak gelombang dan badai fitnah yang
melanda rumah tangga, agar rumah tangga
selamat diterpa tiupan sangkakala percobaan
dan ujuan yang diberikan Allah serta manusia sesama.
Suami harus tajam mengatur masukan uang dan
perbelanjaan keluarga selaku kepala dan haruslah
selalu menyetor ke bendahara selaku pemegang
buku kas dengan catatan debet
dengan sifatnya yang tajam dan majal.
Tajamlah terhadap kehidupan bekeluarga
selaku suami isteri dan majallah akan
riak gelombang dan badai fitnah yang
melanda rumah tangga, agar rumah tangga
selamat diterpa tiupan sangkakala percobaan
dan ujuan yang diberikan Allah serta manusia sesama.
Suami harus tajam mengatur masukan uang dan
perbelanjaan keluarga selaku kepala dan haruslah
selalu menyetor ke bendahara selaku pemegang
buku kas dengan catatan debet
dan kredit agar keuangan bisa
tertutupi dari kekurangan.
tertutupi dari kekurangan.
2. Uswah yaitu sifat sebagai contoh dalam keluarga.
Kenapa kau marahi anak-anakmu tidak patuh
dan thaat baik kepadamu dan kepada Allah
terutama, sementara kau tidak memberikan contoh
perbuatan thaat kepada Allah SwT.
Kenapa kau pukuli anak-anakmu karena tidak
shalat dan puasa sementara kau tidak pernah
terlihat olehnya menegakkan shalat dan berpuasa ??
Ketika ada seorang penceramah mengatakan atau
membincang kenakalan remaja, kau turut berciloteh
dan memberikan tepukan aplusan bahwa
anakmu termasuk salah seorang didalamnya,
sementara kau tidak sadar bahwa kau
adalah termasuk dalam kelompok kenakalan
orang tua, sementara yang berceramah termasuk
pula dalam kelompok kenakalan penceramah,
sebab hanya pandai berkata dengan sebutan
“ Saya hanya menyampaikan atau mengatakannya saja “
yang berarti dia sendiri tidak berbuat dan mengingkari
fiman Allah dalam surah Ash-Shaf ayat 4 yang berbunyi
Kenapa kau marahi anak-anakmu tidak patuh
dan thaat baik kepadamu dan kepada Allah
terutama, sementara kau tidak memberikan contoh
perbuatan thaat kepada Allah SwT.
Kenapa kau pukuli anak-anakmu karena tidak
shalat dan puasa sementara kau tidak pernah
terlihat olehnya menegakkan shalat dan berpuasa ??
Ketika ada seorang penceramah mengatakan atau
membincang kenakalan remaja, kau turut berciloteh
dan memberikan tepukan aplusan bahwa
anakmu termasuk salah seorang didalamnya,
sementara kau tidak sadar bahwa kau
adalah termasuk dalam kelompok kenakalan
orang tua, sementara yang berceramah termasuk
pula dalam kelompok kenakalan penceramah,
sebab hanya pandai berkata dengan sebutan
“ Saya hanya menyampaikan atau mengatakannya saja “
yang berarti dia sendiri tidak berbuat dan mengingkari
fiman Allah dalam surah Ash-Shaf ayat 4 yang berbunyi
Kabura maktan ‘indallaha antaquulu malaa taf’alun
yang artinya sangat besar dosanya disisi Allah
apabila kamu berkata tapi tidak kamu perbuat.
yang artinya sangat besar dosanya disisi Allah
apabila kamu berkata tapi tidak kamu perbuat.
Selaku seorang pemimpin dalam keluarga,
berikanlah contoh dan suri teladan kepada
keluargamu, agar kau diidolakan
oleh anak isterimu terutama.
berikanlah contoh dan suri teladan kepada
keluargamu, agar kau diidolakan
oleh anak isterimu terutama.
3. Amanah yaitu sifat kepercayaan.
Peliharalah kepercayaan yang diberikan
Allah kepadamu selaku pemimpinan dalam
keluargamu sebab ajaran mengatakan
Peliharalah kepercayaan yang diberikan
Allah kepadamu selaku pemimpinan dalam
keluargamu sebab ajaran mengatakan
Quu anfusakum wa ahlikum Naara,
jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka.
Jangan kau abaikan kepercayaan isterimu
kepadamu sebagai kepala rumah tangga,
sang idola dan kekasihnya yang sama-sama
merajut kasih,merenda sayang dan menjalin cinta
yang telah membuahkan beberapa anak-anak
yang akan meneruskan keturunanmu.
Betapa besarnya ombak gelombang dan
badai topan yang menerpa bahtera rumah
tanggamu, kalian layarkan bersama,
dimana kau sebagai juru mudinya,
sedangkan isterimu kau jadikan juru batunya
sebagai orang terdekat dari sauh/jangkar
keberhasilan sebuah rumah tangga
yang dicita-citakan yaitu hidup
Sakinah, Rahmah dan Mawaddah.
kepadamu sebagai kepala rumah tangga,
sang idola dan kekasihnya yang sama-sama
merajut kasih,merenda sayang dan menjalin cinta
yang telah membuahkan beberapa anak-anak
yang akan meneruskan keturunanmu.
Betapa besarnya ombak gelombang dan
badai topan yang menerpa bahtera rumah
tanggamu, kalian layarkan bersama,
dimana kau sebagai juru mudinya,
sedangkan isterimu kau jadikan juru batunya
sebagai orang terdekat dari sauh/jangkar
keberhasilan sebuah rumah tangga
yang dicita-citakan yaitu hidup
Sakinah, Rahmah dan Mawaddah.
4. Mawaddah yaitu sifat cinta mencintai.
Waja’ala bainakum mawaddatan wa rahmatan
yang artinya Dan dia Allah akan
menjadikan diantara kamu rasa cinta dan kasih
sayang ( Alfir Ar-Rum 21 ).
yang artinya Dan dia Allah akan
menjadikan diantara kamu rasa cinta dan kasih
sayang ( Alfir Ar-Rum 21 ).
Jangan kau tempatkan orang lain di hati
sanubarimu sebagai cinta sejatimu,
sebab isterimu adalah pembuka pertama pintu
cintamu dalam bekeluarga.
Dalam bekeluarga harus cintai mencintai
dengan perabotan kasih dan sayang,
agar istana rumah tanggamu indah sebab
“ Al Baity Jannaty “ yaitu Rumah
Tanggaku adalah Syorgaku.
sanubarimu sebagai cinta sejatimu,
sebab isterimu adalah pembuka pertama pintu
cintamu dalam bekeluarga.
Dalam bekeluarga harus cintai mencintai
dengan perabotan kasih dan sayang,
agar istana rumah tanggamu indah sebab
“ Al Baity Jannaty “ yaitu Rumah
Tanggaku adalah Syorgaku.
Jangan kau bagi cintamu dengan perempuan
lain dan bila ada yang tidak berkenan dihatimu,
sampaikan dari hati kehati dengan
Sakinah,Rahmah dan Mawaddah.
Jika isterimu itu perempuan yang baik,
dia akan rela merobah yang tidak baik
kepada yang baik. Jangan biasakan bertengkar
dihadapan anak-anakmu, karena itu bukanlah
suatu contoh yang baik. Jangan kau lontarkan
perkataan yang bukan mencintai dengan
sebutan yang kotor dan tidak baik, anak anjing,
anak babi,anak durhaka, sipekak dan lainnya
sebab itu merupakan do’a. Dari sisi lain,
bila kau katakan anakmu anak anjing,
berarti yang pertama sekali menjadi
anjing adalah dirimu sendiri.
lain dan bila ada yang tidak berkenan dihatimu,
sampaikan dari hati kehati dengan
Sakinah,Rahmah dan Mawaddah.
Jika isterimu itu perempuan yang baik,
dia akan rela merobah yang tidak baik
kepada yang baik. Jangan biasakan bertengkar
dihadapan anak-anakmu, karena itu bukanlah
suatu contoh yang baik. Jangan kau lontarkan
perkataan yang bukan mencintai dengan
sebutan yang kotor dan tidak baik, anak anjing,
anak babi,anak durhaka, sipekak dan lainnya
sebab itu merupakan do’a. Dari sisi lain,
bila kau katakan anakmu anak anjing,
berarti yang pertama sekali menjadi
anjing adalah dirimu sendiri.
5.Idola yaitu sifat menjadi panutan dalam
keluarga sebagai Bapak. Tunjukkah keidolaan
kepada keluarga sebagai suami yang thaat,
berikan contoh kepada anak agar dia idolakan
orangtuanya seperti thaat beribadah.
Jangan kau semburatkan perkataan kotor
didepan anak-anakmu atau bertengkar dengan
isterimu didepan anak-anak serta perbuatan
yang tidak baik, agar keidolaanmu terpatri
dihati sanubari isteri, keluarga dan anak-anakmu.
keluarga sebagai Bapak. Tunjukkah keidolaan
kepada keluarga sebagai suami yang thaat,
berikan contoh kepada anak agar dia idolakan
orangtuanya seperti thaat beribadah.
Jangan kau semburatkan perkataan kotor
didepan anak-anakmu atau bertengkar dengan
isterimu didepan anak-anak serta perbuatan
yang tidak baik, agar keidolaanmu terpatri
dihati sanubari isteri, keluarga dan anak-anakmu.
Jangan kau ucapkan kata-kata sumbang
kepada isteri dan mertuamu, karena itu secara
halus adalah permintaanmu agar kau berpisah
dengan isterimu dan anak-anak serta
keluarga mertuamu. Melontarkan kata-kata
sumbang seperti menyekutukan isterimu
dengan bapak mertuamu atau adalah kalimat
terkutuk yang dimurkai Allah.
Jangan kau pisahkan kasih sayang antara
isterimu dengan orangtuanya yang telah
menjadi mertuamu , sebab perhubungan
kasih sayang denganmu adalah
sebatas “ Satu Kalimat “,sedangkan kasih sayang
terhadap orangtaunya adalah sepanjang jalan.
Jangan putuskan silaturrahmi antar anak
dengan orang tua,sebab memutuskan silaturrahmi
adalah termasuk dosa besar yang dilaknat Allah.
kepada isteri dan mertuamu, karena itu secara
halus adalah permintaanmu agar kau berpisah
dengan isterimu dan anak-anak serta
keluarga mertuamu. Melontarkan kata-kata
sumbang seperti menyekutukan isterimu
dengan bapak mertuamu atau adalah kalimat
terkutuk yang dimurkai Allah.
Jangan kau pisahkan kasih sayang antara
isterimu dengan orangtuanya yang telah
menjadi mertuamu , sebab perhubungan
kasih sayang denganmu adalah
sebatas “ Satu Kalimat “,sedangkan kasih sayang
terhadap orangtaunya adalah sepanjang jalan.
Jangan putuskan silaturrahmi antar anak
dengan orang tua,sebab memutuskan silaturrahmi
adalah termasuk dosa besar yang dilaknat Allah.
Ingat itu...!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar